Populasi Benua Amerika
Kelompok keturunan terbesar menurut county, 2000
Ras/Etnis | |
---|---|
(Berdasarkan sensus 2010)[85] | |
Menurut ras: | |
Kulit putih | 72,4% |
Kulit hitam Amerika | 12,6% |
Asia | 4,8% |
Indian Amerika dan Penduduk asli Alaska | 0,9% |
Penduduk asli Hawaii dan Pemukim Pasifik | 0,2% |
Lain-lain | 6,2% |
Multi-rasial (2 atau lebih) | 2,9% |
Menurut etnis:[86] | |
Hispanik/Latin (dari ras apapun) | 16,3% |
Non-Hispanik/Latin (dari ras apapun) | 83,7% |
Biro Sensus Amerika Serikat memperkirakan
bahwa penduduk negara itu sekarang berjumlah 315.585.000 jiwa,[5] termasuk 11,2
juta warga negara asing yang diperkirakan menetap secara ilegal.[87] Populasi
AS membengkak hampir empat kali lipat di sepanjang abad ke-20, dari sekitar 76
juta jiwa pada tahun 1900.[88] Jumlah ini menjadikan AS sebagai negara dengan
jumlah populasi terbanyak di dunia setelah RRC dan India. Di antara ketiga
negara ini, AS adalah satu-satunya negara industri yang peningkatan besar-besaran
populasinya dapat diproyeksikan.[89]
Dengan angka
kelahiran 13 per 1.000 jiwa, atau 35% di bawah rata-rata dunia, pertumbuhan
populasi AS meningkat positif sebesar 0,9%, lebih tinggi jika dibandingkan
dengan kebanyakan negara-negara maju lainnya.[90] Pada tahun fiskal 2011, lebih
dari satu juta imigran (kebanyakan berasal dari reunifikasi keluarga) diberikan
status sebagai warga negara.[91] Meksiko menjadi negara dengan imigran
terbanyak yang memasuki AS selama lebih dari dua dekade; sejak 1998, RRC,
India, dan Filipina juga menempati peringkat teratas sebagai negara pemasok
imigran terbanyak ke Amerika Serikat setiap tahunnya.[92][93] Sekitar sembilan
juta warga Amerika Serikat mengaku sebagai lesbian, gay, biseksual, dan
transgender, atau sekitar 4% dari total populasi.[94] Sebuah survei pada tahun
2010 juga menemukan bahwa 7% pria dan 8% wanita di AS mengidentifikasi diri
mereka sebagai gay, lesbian, atau bisexual.[95]
Amerika Serikat
adalah negara yang sangat multi-etnis; terdapat tiga puluh satu kelompok
keturunan yang masing-masingnya memiliki lebih dari satu juta anggota.[96]
Kulit putih Amerika adalah kelompok ras terbesar di AS, yang paling banyak
adalah Jerman-Amerika, Irlandia-Amerika, dan Inggris-Amerika.[96] Kulit hitam
Amerika adalah kelompok ras minoritas terbesar dan kelompok keturunan terbesar
ketiga, dengan persentase 12,6% dari total populasi.[96] Di bawahnya ada
Asia-Amerika sebagai kelompok ras minoritas terbesar kedua, yang paling banyak
adalah keturunan Cina-Amerika dan Filipina-Amerika.[96]
Pada 2010, sekitar
5,2 juta penduduk AS diperkirakan adalah Indian Amerika atau penduduk asli
Alaska (2,9 juta) dan sekitar 1,2 juta jiwa adalah penduduk asli Hawaii atau
pemukim Pasifik (0,5 juta).[97] Hasil sensus juga menemukan bahwa lebih dari 19
juta jiwa penduduk berasal dari "ras lainnya" yang tidak bisa
dikategorikan ke dalam "lima ras resmi pada 2010".[97]
Pertumbuhan
populasi Amerika Hispanik dan Latin menjadi tren utama dalam demografi Amerika
Serikat. Sekitar 50,5 juta warga Amerika adalah keturunan Hispanik menurut
sensus 2010;[97] 64% Hispanik Amerika adalah keturunan Meksiko.[98] Dalam
rentang tahun 2000 dan 2010, populasi Hispanik di Amerika meningkat 43%,
sedangkan populasi non-Hispanik hanya meningkat sebesar 4,9%.[85] Pertumbuhan
ini terutama sekali disebabkan oleh migrasi; pada 2007, 12,6% dari populasi AS
adalah kelahiran asing, 54% di antaranya lahir di Amerika Latin.[99]
Angka kesuburan
juga menjadi faktor utama yang mendorong pertumbuhan populasi di Amerika; pada
2010, rata-rata wanita Hispanik (dari ras apapun) melahirkan 2,35 anak
sepanjang hidupnya, sedangkan wanita kulit hitam non-Hispanik hanya 1,97 dan
kulit putih non-Hispanik hanya 1,79 (di bawah angka pergantian 2,1).[100]
Kelompok minoritas (non-Hispanik dan non-kulit putih) berjumlah sekitar 36%
dari total populasi pada 2010,[101] dan terdapat lebih dari 50% anak-anak
berusia di bawah satu tahun[102] yang diperkirakan akan membentuk kelompok
mayoritas pada tahun 2042.[103] Sedangkan menurut data sensus 2010, 54%
(2.162.406 dari 3.999.386) kelahiran dalam kelompok minoritas pada 2010 berasal
dari kulit putih non-Hispanik.[100]
Sekitar 82%
penduduk Amerika tinggal di kawasan perkotaan (termasuk pinggiran kota);[4]
sekitar setengahnya tinggal di kota-kota dengan populasi lebih dari 50.000
jiwa.[104] Pada 2008, 273 tempat di AS memiliki populasi lebih dari 100.000
jiwa. Sembilan di antaranya memiliki jumlah populasi di atas 1 juta jiwa, dan
terdapat empat kota global dengan populasi lebih dari dua juta jiwa, yaitu: New
York City, Los Angeles, Chicago, dan Houston.[105]
Terdapat lima
puluh dua kawasan metropolitan di AS dengan populasi lebih dari satu juta
jiwa.[106] Dari 50 kawasan metro dengan pertumbuhan tercepat, 47 di antaranya
terdapat di Barat dan Selatan.[107] Kawasan metropolitan Dallas, Houston,
Atlanta, dan Phoenix mengalami peningkatan jumlah penduduk lebih dari satu juta
jiwa antara tahun 2000 dan 2008.[106]
0 komentar:
Posting Komentar